BIDIKIN.NET – Seni memiliki kekuatan yang luar biasa dalam membentuk karakter, membangun kreativitas, dan menginspirasi generasi muda.
Di antara para pencerah ini adalah para seniman teater yang dengan penuh semangat membawa pesan-pesan kemanusiaan dan kekuatan ekspresi melalui panggung.
Namun, di balik sorotan panggung dan sorotan lampu, terdapat kisah yang lebih dalam dan bermakna, kisah tentang pengabdian seorang seniman teater kepada anak-anak sekolah dasar
Di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, terdapat seorang seniman teater bernama Gugun Pegat.
Dengan bakat alami dan minat yang mendalam terhadap seni pertunjukan, Gugun tidak hanya menjadikan teater sebagai panggilan jiwanya, tetapi juga sebagai sarana untuk memberikan dampak positif bagi masyarakatnya.
Bagi Gugun, seni teater bukan sekadar hiburan, tetapi juga alat pendidikan yang kuat. Melalui gerakan panggung, dialog, dan ekspresi visual.
“Saya percaya bahwa anak-anak dapat belajar banyak tentang empati, kolaborasi, dan pengembangan diri,” katanya kepada awak media Selasa 27 Februari 2024.
Namun, realitas di Kabupaten Pandeglang sering kali membatasi akses anak-anak terhadap seni dan budaya. Gugun melihat ini sebagai panggilan untuk bertindak.
Dengan tekad yang kuat, Gugun mulai mengembangkan program seni teater yang diarahkan khusus untuk anak-anak sekolah dasar.
Mula-mula, ia menghadapi tantangan besar dalam menggalang dukungan dari sekolah-sekolah dan komunitas setempat.
Namun, dengan gigihnya, Gugun berhasil meyakinkan beberapa sekolah untuk membuka pintu mereka bagi program seni teater ini.
Setiap pecan dirinya akan mengunjungi berbagai sekolah dasar dengan membawa bekal pengetahuan, kreativitas, dan semangat.
Gugun mengajar anak-anak tentang dasar-dasar teater, seperti ekspresi wajah, gerakan tubuh, dan improvisasi.
Namun, lebih dari sekadar keterampilan panggung, Gugun juga menggunakan teater sebagai sarana untuk mengajarkan nilai-nilai seperti keberanian, kerja sama, dan menghargai perbedaan.
Dalam perjalanannya, Gugun telah menyaksikan transformasi yang luar biasa dalam kehidupan anak-anak yang dia ajar.
Anak-anak yang awalnya pemalu dan ragu-ragu mulai menemukan kepercayaan diri mereka.
Mereka belajar untuk berbicara dengan jelas, mengekspresikan emosi mereka, dan bekerja sama dalam tim.
Lebih dari itu, Maya juga melihat bagaimana teater telah membuka pikiran anak-anak untuk dunia yang lebih luas, menginspirasi mereka untuk bermimpi dan mengembangkan potensi mereka sepenuhnya.
Meskipun tantangan terus ada, Gugun tidak pernah berhenti dalam misinya untuk membawa seni teater kepada anak-anak sekolah dasar.
Baginya, setiap tawa, setiap sorak, dan setiap kilasan kebanggaan dari murid-muridnya adalah hadiah yang tak ternilai.
Dengan pengabdian dan cinta kepada seni, Gugun telah meninggalkan jejak inspiratif dalam kehidupan anak-anak dan masyarakat tempat ia mengabdi.
Kisah Gugun adalah cerminan dari kekuatan seni untuk mengubah kehidupan dan menyentuh hati.
Di antara sorotan panggung yang gemerlap, terdapat cerita-cerita nyata tentang pengabdian, ketekunan, dan cinta yang mengilhami kita semua untuk melakukan perubahan positif dalam dunia ini
Oleh : Fauzy Fathurrohman
