Bahodopi, 7 Juni 2024 – Setelah berhasil dimediasi oleh APJAKER (Asosiasi Pengusaha Jasa Tenaga Kerja), PT CSB dan PT MIM akhirnya mencapai kesepakatan damai menyusul insiden ketersinggungan yang terjadi di lokasi QMB kawasan PT IMIP pada pagi hari. Namun, kedamaian yang baru saja terwujud itu kembali diguncang oleh serangan mendadak yang dilakukan oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab di kantor PT CSB pada malam harinya.
Penyerangan yang terjadi malam itu menyebabkan korban luka parah dirujuk ke RS Bungku dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan karyawan dan masyarakat sekitar. Meskipun kedua belah pihak telah berdamai, tindakan anarkis ini menambah keruh suasana dan memicu reaksi keras dari berbagai pihak.
Kasus ini langsung ditangani oleh pihak kepolisian. Polsek Bahodopi segera melakukan pengamanan dan mengadakan rapat koordinasi yang melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk Kepolisian, TNI, Pemerintah setempat, Gansko, APJAKER, Perwakilan Manajemen PT IMIP, PT CSB, PT MIM, Ketua-ketua Kerukunan, dan masyarakat setempat. Dalam rapat tersebut, semua pihak sepakat untuk menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian dan berkomitmen untuk menjaga perdamaian di Kecamatan Bahodopi.
Kapolsek Bahodopi, Edy Cahyono, S.H menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku penyerangan. “Kami berkomitmen untuk menegakkan hukum dan memastikan keamanan serta ketertiban di wilayah ini. Tidak ada toleransi bagi tindakan kekerasan,” ujar Edy Cahyono.
Ketua Dewan Penasehat APJAKER, Irsad Amir, menegaskan pentingnya menjaga perdamaian yang telah dicapai. “Mediasi yang kami lakukan bertujuan untuk menciptakan solusi damai dan menghindari kekerasan. Kami sangat menyayangkan adanya insiden penyerangan ini dan berharap pihak berwenang bisa mengusutnya hingga tuntas,” katanya.
Perwakilan dari PT CSB dan PT MIM juga menegaskan komitmen mereka untuk mendukung upaya penegakan hukum dan menjaga situasi tetap kondusif. Mereka mengajak semua pihak untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh tindakan-tindakan yang dapat merusak perdamaian.
Para Ketua Kerukunan turut mengharapkan agar konflik ini segera diselesaikan dan situasi kembali normal. Mereka mendukung penuh langkah-langkah yang diambil oleh pihak berwenang dan berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di masa depan.
Dengan adanya kesepakatan bersama untuk menjaga perdamaian dan penanganan tegas dari pihak kepolisian, diharapkan konflik ini bisa segera mereda dan kondisi di Kecamatan Bahodopi kembali kondusif.
Ketua Gansko Yopi Sabara Juga memberikan arahan kepada seluruh yang hadir agar bisa sama-sama terlibat untuk menjaga keamanan dan perdamaian Kec. Bahodopi.
Keadaan sudah aman setelah berita ini diturunkan kedua Perusahaan tersebut sudah dimintai keterangan dan akan dilakukan pengawalan masalah tersebut sampai tuntas.