Hari ini, tanggal 4 Mei 2024, sejumlah relawan peduli bencana yang aktif di beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan berkumpul di kediaman Bapak Muslimin dg Masiga untuk membentuk sebuah aliansi atau wadah donasi yang kuat guna mendukung upaya penanganan bencana di daerah tersebut.
Pertemuan yang dihadiri oleh lebih dari Empat puluh relawan ini bertujuan untuk menyatukan langkah-langkah dalam merespons bencana alam yang terjadi di wilayah Sulawesi Selatan, seperti banjir dan tanah longsor yang baru-baru ini terjadi. Bapak Muslimin dg Masiga di Desa Keura, Kec. Bahodopi, Kab. Morowali, yang menjadi tuan rumah pertemuan ini, menyampaikan bahwa kolaborasi yang solid antarrelawan sangat penting untuk mempercepat bantuan dan rehabilitasi pasca bencana.
“Dengan bersatu, kita dapat memberikan respon yang lebih efektif dan menyeluruh terhadap bencana yang terjadi di sekitar kita,” ujar Bapak Muslimin dg Masiga ucapannya.
Selama pertemuan, relawan-relawan tersebut membahas strategi untuk menggalang dana donasi dari masyarakat luas. Mereka juga merencanakan upaya pengumpulan dan distribusi bantuan bagi korban bencana, serta pemulihan wilayah yang terdampak.
“Ini adalah langkah awal yang penting. Dengan adanya aliansi ini, kita dapat meningkatkan koordinasi dan efektivitas dalam membantu sesama warga Sulawesi Selatan yang terkena musibah,” ujar salah seorang relawan yang hadir.
“Kita akan melakukan penggalangan dana Di beberapa Spot yang ada di Kecamatan Bahodopi, ada beberapa titik yang akan mencari tahu”. Ucapan Bang Tewel selaku pihak dari CSR IMIP
Aliansi donasi ini bertujuan untuk memberikan dukungan berkelanjutan dalam penanggulangan bencana, bukan hanya pada saat terjadinya bencana saja. Mereka berkomitmen untuk tetap berperan aktif dalam membantu membangun kembali komunitas yang terdampak dan melindungi mereka dari risiko masa depan.
Koalisi ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam upaya solidaritas dan respon cepat terhadap bencana alam di Indonesia. Para relawan berencana untuk segera meluncurkan kampanye donasi publik guna mendukung usaha mereka.
Pertemuan ini menandai langkah berani relawan-relawan peduli bencana di Sulawesi Selatan untuk bersatu dan beraksi secara lebih terkoordinasi dalam membantu sesama di tengah cobaan bencana alam.
Pada Pertemuan ini dibentuk nama persekutuan “Bahodopi Peduli Kemanusiaan” dengan ketua terpilih adalah Tuan Rumah Muslimin Dg Masiga, Mengangkat Sony Sebagai Sekertaris dan Bendahara Umum Prety.
Author : Puang Eman
